28 Feb 2017
BANJARBARU - Setelah sebelumnya melakukan kerjasama dengan Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya untuk tingkatkan kesiapan penyelenggaraan penerbangan di luar jam operasional, pada28 Februari 2017 Bandara Syamsudin Noor kembali menggandeng Badan SAR Banjarmasin dan UPT Damkar Banjarbaru untuk tingkatkan pelayanan dalam hal keselamatan penerbangan. Bertempat di Ruang Rapat Kayuh Baimbai Bandara Syamsudin Noor,kerjasama berupa pnandatanganan nota kesepahaman ini selain dihadiri oleh Kepala Kantor SAR Banjarmasin, Abraham Benyamin Kolimon dan Kepala UPT Damkar Kota Banjarbaru Akhyar Azidinsyah, juga dihadiri oleh Kepala Otoritas Bandara Wilayah III, Dadun Kohar dan Direktur Teknik PT Angkasa Pura I, Polana B. Pramesti.
Terkait maksud dan tujuan penandatanganan nota kesepahaman operasional (Letter of Operation Coordination Agreement ) tersebut General Manager, Handy Heryudhitiawan menjelaskan "Kerjasama dengan Basarnas ini sangat penting sebagai pedoman bagi kami dalam mengambil sikap dan tindakan terpadu terkait tindakan pencarian dan pertolongan terhadap pesawat udara." ujarnya
"Tujuannya untuk melaksanakan kerjasama dalam bidang pencarian dan pertolongan pesawat udara dengan cepat, efektif dan efisien untuk mengurangi korban sesuai peraturan yang berlaku baik nasional maupun dan/atau internasional." Tambah Handy.
Kepala Kantor SAR Banjarmasin, Abraham Benyamin Kolimon menanggapi "Ruang lingkup kerjasamanya diantaranya menjalin hubungan intensif melalui jejaring komunikasi terkait informasi berita kesiagaan (alerting service) dari Air Traffic Service Unit terhadap adanya informasi pesawat udara yang memerlukan pencarian dan pertolongan serta penyediaan sarana dan prasarana pencarian dan pertolongan." katanya
Selain Basarnas, Bandara Syamsudin Noor juga bekerjasama dengan Unit Pelaksana Teknis Damkar Kota Banjarbaru untuk penangggulangan kebakaran gedung atau domestic firedi wilayah Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin.
"Kalau dengan UPT Damkar Banjarbaru rang lingkup nota kesepahaman ini mencakup keadaan darurat kebakaran gedung atau domestic fire di wilayah bandara danhal-hal lain yang dapat mengganggu keselamatan penerbangan." Tutur Handy Heryudhitiawan.
Terkait tugas dan tanggung jawabnya, Kepala UPTDamkar Kota Banjarbaru Akhyar Azidinsyah "Kami melaksanakan tugas pokok dalampencegahan dan penanggulangan bahaya kebakaran di wilayah Kabupaten/Kota yangtelah ditentukan serta tentunya memberikan bantuan penaganan keadaaan darurat selain kebakaran sesuai dengan wilayah yang telah ditentukan." Ungkapnya.
Kepala Otoritas Bandara III, Dadun Kohar yang jugaturut menyaksikan kerjasama tersebut mengapresiasi upaya Bandara Syamsudin Noordalam hal koordinasi mendukung keselamatan penerbangan. Terlebih dengan telah dilaksanakannya berbagai program pelatihan penanggulangan darurat yang melibatkan berbagai instansi.
"Upaya-upaya meningkatkan pelayanan dan keselamatan penerbangan ini harus terus dipertahankan." Tutur Dadun Kohar. (Humas BDJ)
