en id

Bandara Syamsudin Noor Lakukan Perkerasan & Overlay Landasan pacu

07 Apr 2017

kembali ke list


BANJARBARU (7 April 2017) – Berbagai strategi dilakukan PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Syamsudin Noor untuk terus meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan. Salah satu program investasi yang akan dilaksanakan untuk mendukung komitmen tersebut yaitu overlay runway atau penebalan dan perkerasan permukaan landasan pacu 10 – 28 yang berdimensi panjang 2.220 m serta lebar 45 meter.

Menurut Ruly Artha selaku PTS General Manager Bandara Syamsudin Noor, upaya perbaikan landas pacu ini sebetulnya lazim dilakukan di Indonesia pada khususnya. Secara umum bandara yang ada di Indonesia menghadapi masalah yang sama yaitu menurunnya kondisi struktural dan fungsional dari sistem perkerasan fasilitas sisi udara seperti runway, taxiway, dan apron.

Ia mengungkapkan “Kami terakhir melaksanakan overlay pada tahun 2011 silam. Overlay tahun ini dimulai pada awal April 2017 hingga pertengahan Juli 2019. Untuk maintenance rutin runway, Bandara Syamsudin Noor telah mengadakan pengecekan sebanyak tiga kali setiap harinya. Jika ada titik rawan akan langsung diperbaiki untuk menjaga kualitas pelayanan.” Ujar Ruly Artha.

Bandara Syamsudin Noor akan menerbitkan Notice to Airman ( (NOTAM) terkait Work in Progress (WIP) pembatasan jam operasional Bandara Syamsudin Noor dikarenakan adanya maintenance fasilitas di sisi udara pada pukul 24.00 wita hingga pukul 04.00 wita. Jika terdapat penerbangan Haji maka akan diprioritaskan operasionalnya.

Rencana overlay runway di Bandara Syamsudin Noor sendiri telah melalui serangkaian persiapan dan sosialisasi yang diantaranya melibatkan Otoritas Bandara selaku regulator serta mitra kerja mulai dari maskapai hingga Air Navigation.

“Koordinasi melalui sosialisasi kepada pihak-pihak terkait tentu telah kami laksanakan mulai dari pembuatan Method of Working Plan (MoWP) pada 30 Maret 2017 dan kick of meeting pada 4 April 2017 lalu.” Papar Ruly Artha.

Kick off meeting yang digelar tanggal 4 April lalu di Kantor Cabang Bandara Syamsudin Noor yang juga dihadiri oleh pihak Kontraktor dibahas mengenai data umum proyek seperti informasi umum, lokasi dan layout proyek, lingkup pekerjaan, hingga batas waktu penyelesaian.

Karno selaku Junior Manajer Air Navigation Cabang Pratama Banjarmasin menyampaikan “Kami mendukung sepenuhnya program Bandara Syamsudin Noor untuk meningkatkan keselamatan penerbangan. Yang perlu diantisipasi salah satunya adalah masalah extend atau perpanjangan waktu operasional maskapai yang harus dipastikan selesai sebelum pukul 24.00 wita.” Ungkapnya.

Pertemuan dengan mitra kerja Bandara Syamsudin Noor tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan mulai dari kontraktor dan pengawas yang menjamin hasil pekerjaan aman untuk operasional penerbangan, kesepakatan pihak maskapai untuk menjaga jam operasional, hingga memastikan pembuatan safety check list serta prosedur yang wajib ditaati selama pelaksanaan overlay runway. (Humas BDJ)